Agen Togel Online

agen togel online

CERITA HOT168-Ermi Pembantu Pemuas Nafsuku

Share it:

Ermi adalah gadis desa yg sangat lugu. Dulu dia kujemput dari kota indramayu, aq pekerjakan di rumah. Saat itu usia Ermi baru 17tahun, dia lulus bangku SMP karena keterbatasan biaya jadi dia tdk meneruskan ke bangku SMA. Diusianya yg masih sangat muda, dia harus membantu perekonomian keluarga beserta membantu adik-adiknya


CERITA HOT168-Ermi Pembantu Pemuas NafsukuSelama kerja di rumahku dia kami perlakukan dengan sangat baik dan telah kami anggap seperti keluarga sendiri dan dia pun bekerja dengan sangat rajin dan penuh perhatian ke anakku.
Tetapi masalah rumah tangga yg kami hadapi mempengaruhi nasib Ermi, karena dia sangat menggantungkan hidupnya dengan keluargaku. Malam itu ketika istriku pergi dari rumahku, Ermi datang kepadaku, duduk di lantai menundukkan kepalanya sembari menangis, ditanganya menenteng tas besar seperti siap-siap mau pergi jauh, dia berkata.
“Pak, maaf aq pamit. Ermi ikut bingung dengan keadaan di rumah akhir-akhir ini”
Lalu aq berusaha menahannya untuk tdk pergi malam itu.
“Ermi, meskipun aq dan ibu telah bercerai dan ibu pergi dari rumah ini bukan berarti aq mengusir kamu, kamu, Emang kamu mau pergi kemana, malam-malam gini bahaya pergi sendirian di jalan”
“Lalu kamu tdk berfikir tentang keluargamu jika kamu mau pulang dan tdk bekerja lagi?” kelihatannya Ermi mau mengerti dan lalu dia berjalan kembali ke kamarnya,
Keesokan harinya Ermi bekerja seperti biasanya. Sedangkan aq, masih sibuk dengan masalah keluargaku yg lagi berantakan.
Sudah 6 bulan aq hidup sendirian di rumah cuma ditemati Ermi yg membatu mengurusi rumah. Aq sangat stres mengadapi masalah ini, untung Ermi bekerja dengan baik, apa yg biasanya dilakukan istriku kini dia yg menggantikannya contohnya seperti membikinkanku sarapan, membuatkan kopi, menyiapkan pakaian kerja. Aq sungguh bersedih sekali dengan keadaanku saat ini, aq kehilangan seseorang yg sangat berarti dalam hidupku, tapi sekarang aq mendapatkan perhatian dari seseorang yg sebelumnya tak pernah kuduga yaitu Ermi pembantuku yg lugu yg baik sekali.
Akupun membalas kebaikan hatinya dengan memenuhi segala kebutuhannya. Sering dia kuajak pergi untuk berbelanja kebutuhan sehari-hari, sekaligus kubelikan pakaian untuk dia. Tetapi Ermi tetap menjaga kesopanan dan menjaga jarak antara seorang majikan dan pembantu. Di dlam mobilpun dia duduk di belakang.
Malam itu sepulang berbelanja, hujan turun dengan lebatnya, kami harus berlari kehujanan untuk menurunkan belanjaan dari mobil. Barang-barang tersebut lantas kami tata di dapur. Dengan badan yg basah kuyub Ermi memberiku handuk.
“Dikeringkan dulu badanya pak pakai handuk ini biar nggak masuk angin”
Aq benar-benar terharu dengan perhatiaanya, telah lama aq haus akan kasih sayang seperti itu. Kuterima handuk itu sembari menatap wajah cantiknya yg basah. Air diwajahnya menambah kecantikan polos wajahnya apalagi diterangi oleh lampu dapur yg kekuning-kuningan, kemudian dengan handuk yg dia berikannya ku seka wajahnya.
“Kamu saja Ermi, aq nggak mau kamu sakit, aq sayang kamu Ermi”
Dia sungguh terkejut dan menunduk
“Bapak ini apa-apaan sih? Ermi kan cuma pembantu”
“Nggak Ermi, kamu sama wanita yg lainnya, kamu sungguh cantik”
Lalu kupeluk tubuh sintalnya itu. Kepala Ermi tepat berada di dadaku. Pada saat kupeluk dia mengencangkan tubuhnya seolah menolak, tapi melemah seolah menerima. – cerita sex pembantu –
“Pak jangan pak… Ermi takut”
Kukecup dahinya yg halus.
“Apa aq salah kalau aq menyaygimu Ermi?”
Tubuh Ermi jadi lemas tak berdaya, bibirku menyusuri wajahnya yg putih bersih. Dengan suara lirih dan ketakutan dia terus mengucap.
“Jangan Pak, Ermi takut pak, Ermi takut”
Tetapi gerak tubuhku terus menggeliat di tubuhnya.
“Tenang Ermi kamu aman bersamaku”
Kemudian bibirku hinggap di bibirnya, kuhisap lembut bibir bawahnya, sembari aq mainkan lidahku di mulutnya. Terasa dadanya bedegup kencang. Sembari terus berciuman dan berpelukan kami melangkah kecil menuju ruang tengah dekat dapur dan kududukkan dia ke kursi. Keberanikan tangan kanan menyusup dibalik baju basah tersebut dan kususpkan jari-jariku kepangkal buah dadanya sampai berputar-putar disekitar aerolanya. Suara Ermi semakin melemah.
“Pak.. pak Yahya emhhhh..”
Ermi berusaha menekukkan badabnya agar aq tak dapat menyentuh payudaranya. Tapi Lalu Ermi tak berdaya. Ketika tangan kiriku menelusup ke dalam selakangannya, rok panjang yg dia kenakan tersingkap ke atas diapun berusaha menutup pahanya rapat-rapat, dan pada akhirnya dia menyerah ketika jari tengahku berhasil menyentuh bibir vaginanya yg sudah basah. Kini sudah tak ada lagi kata-kata lain yg terucap selain desahannya.
“Ooohh Pak Yahya,,emmmhh…”
Tangan kananku bermain-main pada vaginanya. Kumainkan klitorisnya dengan gerakan berputar dan sedikit menekan, cairan lendir mulai mengalir dari vagina Ermi. Dan ketika jari tengahku mulai menyusup kelubang vagina, Ermi menahan tanganku sembari berkata.
“Jangan Pak, Ermi masih perawan”.
Kuhormati permintaannya. Aq berganti mencoba untuk membuka baju putih dan BH yg dia pakai, Lidahku terus bermain dengan putingnya. Ermi terus menggelinjang hebat, dia mendesah dan mengerang merasakan nikmat..
“Ooohhh….Aaarghh..terus Pak”
Wajah putihnya yg polos berubah menjadi merah seperti udang rebus. Ketika tanganku masuk kembali ke vaginyanya terasa vaginanya berubah menjadi lebih tebal dari sebelumnya. Sambil kubisikan.
“Aq sayang sekali sama kamu Ermi, ijinkan aq memberikan kamu kenikmatan dan kebahagiaan yg belum pernah kamu rasakan sebelumnya, tapi aq tak mau memaksakanmu, karena aq tak mau menyakitmu”.
Mata polos Ermi berbinar sembari menatap ke arah mataku
“Nikahi Ermi ya pak, Ermi mau memberikan ini untuk bapak” sembari menuntun tangan kiriku ke arah kemaluannya
Lalu kubopong tubuh Ermi menuju kamar yg dimana telah lama ranjang itu dingin setelah masalah perceraianku. Di ranjang itu kulucuti seluruh pakaian Ermi hingga nampak bugil. Begitu pun aq melucuti pakaianku tanpa sehelai benang pun.
Aq pun mulai permainan dari awal dengan menciumi wajahnya, lehernya… Kutanamkan kepercayaan kalau aq benar-benar sayang kepadanya. Sembari mengusap keningnya kuciumi putingnya, pelan pelan kuhisap puting susunya yg bulat kemerahan. Tangan kiriku memainkan klitnya yg basah. Tubuh Ermi bergetar kuat sembari mendesah manja
“Oghhh pakk ohh eemmmhhh.. ohhhh”
Setelah puas bermain dengan toketnya bibirku terus merayap ke bawah. Dan hinggap di belantara bulu memeknya yg tipis halus. Kedua pahanya kukangkangkan lebar lebar sampai terlihat celah kemaluan yg merah merekah dan berlendir, kusapukan lendir yg membasahi mulai dari celah pantat ke atas samapi ke klitnya dengan lidahku
Kumainkan biji klitnya dengan lidahku dengan gerakan memutar, Ermi gadi lugu itu berubah menjadi macam betina dia menggelinjang-gelinjang hebat disertai rintihan-rintihan manja ketika bibirku menggigit pelan klitnya. Kedua pahanya dengan kencang menjepit kepalaku, sambil mengerah kuat.
“Pak oogghhhh.. oggghhhh pak, Ermi kenapa nih rasanya ada yg mau keluar ooogghhhhh… Ermi sudah nggak kuattt mau ngeluarinn pak!!”
Tak berapa lama kemudian jepitanya melemah sembari menggeliat peluh birahi di sekujur tubuhnya membuat tubuhnya menjadi seperti berminyak. Ternya dia meraih orgasme untuk pertama kalinya, kemudian kuciumi wajah cantiknya yg penuh peluh tersebut.
“Kamu bahagia Ermi?”
Matanya berkaca-kaca tapi mengangguk
“Kamu akan mendapatkan kenikmatan yg lebih dari ini Ermi”
Sembari kuarahkan batang penisku ke lubang memeknya, terasa degup jantungnya bertambah kencang ketika kepala penisku menyentuh bibir bagian dalam memeknya.
“Pak jangan pakk” dia bergumam
“Tenang sayang nggak sakit kok” – cerita dewasa perawan –
Sedikit dErmi sedikit kepala penisku masuk ke lubang memeknya, Ermi sedikit merintih disertai desahan manjanya, Cukup lama kutekan-tekan penisku di lubang memeknya, agak susah ditembus karena bibir memek bagian dalamnya cukup tebal. Setelah perjuangan cukup lama akhirnya bari kepala penisku yg masuk, aq kemudian memeluk erat tubuhnya sembari membisikkan.
“Maaf ya sayang ini agak sakit, masalahnya kamu masih perawan”
“PaK Ermi sayang sama bapak”
Lalu Slheebbbb! kutekan kuat batang penisku disertai jeritan halus Ermi
“Aauwwhh”
Dari memeknya mengalir lendir disertai darah segar yg kemudian menodai sprei tempat tidur.
“Makasih ya sayangg” kubisikkan ke telinga Ermi.
Lalu gerakan kulanjutkan kukocok naik turun seirama dengan erangan nikmat Ermi,
“Ogghhh… pak.. oogghhh!” tubuh Ermi menggelinjang kuat mengikuti gerak pinggul, kocokkanku semkain kencang naik turun semakin kupercepat seiring dengan kenikmatan yg kurasakan.
Ketika pinggulnya menarik ke bawah terasa sekali bibir memeknya seperti menghisap batang penisku, aqpun mengerang kenikmatan.
Tak terasa hampir 15 menit tubuhku dan tubuhnya berpacu untuk mendapatkan puncak kenikmatan, kami berdua saling menekan kemaluan kami masing-masing, ketika gerakan naik turun kugantikan dengan gerakan memutar sembari menekan kuat batang penisku ke arah atas, Ermi mendesah keras.
“Ooogghhhh!! Ermi sudah nggak kuaattt paakkk!! ooogghhh!”
Sembari memeluk erat tubuhku diiringi memeknya terasa berdenyut,
“Ermi puass pak Ermi puasss!”
“Aq juga mau keluarr sayangg!!” kutekan kuat penisku di lubang memeknya sembari memuntahkan pejuh hangat di dalam memek Ermi ” Saayannnggggg!!!”.
Kemudian dengan tubuh penuh dengan peluh kami berdua berpelukan, dan berciuman mesra. Ermi menangis dia menyesal sekali, aq pun menyesal telah menodai gadis yg lugu dan baik. Isak tanginya terus menerus sampai akhirnya kami berdua tertidar berpelukan.
Jam 3 pagi aq terbangun nebatap tubuh Ermi yg terkulai lemas, kubisikkan kata-kata cinta di telinganya.
“Ermi aq sangat mencintaimu dan ingin menikahimu”
Kukecup bibirnya, belum lagi kering air matanya kuciumi leher dan dadanya, ternyata aq sudah terangsang lagi. Kedua paha mulusnya kukangkangkan ke atas tanpa basa basi langsung kutusukkan batang penisku yg tegang mengeras ke lubang memeknya. Ermi terbangun dan terkejut tanpa basa basi terlebih dahulu kumainkan irama keras lagi di lubang memeknya dia hanya bisa mengerang menjerit kenikmatan.
“Ogghhh.. ogghhh baak kok nggak bilang-bilang… aahhh.. ahhhh, memek Ermi sakit pakk!”
Tapi lama kelamaan Ermi merasakan kenikmatan dari setiap gesekkan batang penisku.
“Oogghhh pakk… terusss… oghhh…”
Terus kubalik tubuh Ermi menjadi di atas.
“Coba kamu yg gerak sayang”
Ermi duduk tepat diatas pinggulku, dengan sedikit kikuk dia berusaha menggerakkan pinggulnya.
“Oogghhh… aaghhhhh Ermi nggak kuat pak ngilu di memek Ermi”
Memang dengan posisi dia di atas tekanan batang penisku di klitnya semakin kuat. Kemudian kubantu menggerakkan pinggulnya dengan tanganku.
“Terus sayang gerakin” – kisah mesum 2017 –
Ermi merajuk manja,
“Ochhh pak ngilu” aq nggak menghiraukan rajukannya sekarang kubantu gerakan pinggulku ke atas dan kebawah, Ermi terus mengerang kuat, tapi lama kelamaan dia bisa menggerakan pinggulnya ke depan dan ke belakang, sembari kadang menjerit..
“Ayo sayang terus” aq bergumam Ermi telah pintar sekarang, gerakan Ermi semakin hebat dan menekan semakin kuat….
“Ermi mau keluar pakkk!”
“Iya sayang keluarin aja”
Ermi kemudian memelukku erat sembari menjerit nikmat.
“Aaagghhhh! oooohhhhhh!! Ermi keluar pakk..”
“Gantian aq ya sayangggg!””
Kemudia dengan cepat, tanpa melepaskan penisku dari lubang memeknya kubalik, sekarang tubuhku yg di atas dan kedua kaki Ermi melingkar di dadaku, kukocok lagi naik turun, kukocok-kocok lubang memeknya selama beberapa menit, terdengan dengan keras ciplakan cairan yg membanjiri memek Ermi, terus kutekan dengan kuat memek Ermi dan.
“Ermi aq keluar lagi Ermii..”
“Pakk Ermi juga keluar lagi pak!”
Kemudian kami terkulai lemas dan tidur dengan raut wajah penuh dengan kepuasan. Malam itu menjadi malam yg sangat bersejarah bagi kami. Dan sejak itu kami menjadi tdk canggung untuk melakukannya dan akhirnya barang dan baju Ermi pindah ke kamarku.


Share it:

Cerita Hot

Slider

Post A Comment: