Juventus Dinilai Perlu Tingkatkan Kualitas Lini Belakang
AGENT BOLA - Direktur Juventus, Giuseppe Marotta, menilai timnya perlu meningkatkan kualitas lini belakang. Menurut Marotta, timnya telah memiliki penyerangan yang cukup baik.
Juventus telah kebobolan sembilan gol di Serie A sepanjang musim 2017-2018. Jumlah tersebut lebih banyak dibandingkan Napoli, Inter Milan, dan AS Roma yang sama-sama baru kemasukkan lima gol.
Kondisi tersebut cukup mengkhawatirkan bagi Juventus. Pasalnya, I Bianconeri selalu menjadi tim dengan pertahanan terbaik di Serie A dalam enam musim terakhir.
Catatan negatif itu membuat Juventus dinilai melakukan kesalahan pada bursa transfer musim panas 2017 dengan menjual Leonardo Bonucci. Namun, Marotta menampik anggapan tersebut.
"Apakah kami melakukan kesalaha pada bursa transfer? Tidak. Kami memiliki poin lebih banyak dari musim lalu dan punya lini depan terbaik. Namun, kami perlu meningkatkan lini pertahanan," kata Marotta.
Meski bermasalah di lini belakang, Juventus memiliki penyerangan terbaik di Serie A. La Vecchia Signora mencetak 27 gol dari sembilan pertandingan.
Juventus telah kebobolan sembilan gol di Serie A sepanjang musim 2017-2018. Jumlah tersebut lebih banyak dibandingkan Napoli, Inter Milan, dan AS Roma yang sama-sama baru kemasukkan lima gol.
Kondisi tersebut cukup mengkhawatirkan bagi Juventus. Pasalnya, I Bianconeri selalu menjadi tim dengan pertahanan terbaik di Serie A dalam enam musim terakhir.
Catatan negatif itu membuat Juventus dinilai melakukan kesalahan pada bursa transfer musim panas 2017 dengan menjual Leonardo Bonucci. Namun, Marotta menampik anggapan tersebut.
"Apakah kami melakukan kesalaha pada bursa transfer? Tidak. Kami memiliki poin lebih banyak dari musim lalu dan punya lini depan terbaik. Namun, kami perlu meningkatkan lini pertahanan," kata Marotta.
Meski bermasalah di lini belakang, Juventus memiliki penyerangan terbaik di Serie A. La Vecchia Signora mencetak 27 gol dari sembilan pertandingan.
Post A Comment: