TOGEL168- TOGEL | CASINO | POKER | AGEN BOLA-Hasil Pertandingan Granada vs Atletico Madrid: Skor 0-1
Peringkat 4 Atletico Madrid bertandang ke markas tim papan bawah Granada di jornada 27 La Liga 2016/17, Minggu (12/3). Jelang partai Liga Champions melawan Bayer Leverkusen ini, Atletico menang tipis 1-0 lewat sebuah gol di menit-menit akhir pertandingan.
Antoine Griezmann menjadi pembeda. Gol tunggal yang dia cetak dengan sundulan dari assist Koke di menit 84 memastikan Atletico pulang membawa tiga poin. Itu adalah gol ke-13 Griezmann di La Liga musim ini.
Granada menutup laga dengan sepuluh pemain setelah Mubarak Wakaso diganjar kartu kuning kedua akibat pelanggaran terhadap Griezmann di injury time. Hasil ini sendiri membuat Granada makin terdampar di zona merah.
Selalu menang dalam tiga pertemuan terakhir dengan Granada di La Liga, Atletico lebih diunggulkan meski main tandang. Sadar akan posisi timnya sebagai underdog walau berstatus tuan rumah, pelatih Lucas Alcaraz pun menerapkan skema defensif 5-4-1 dengan hanya meninggalkan Adrian Ramos sebagai penyerang tunggal.
Sementara itu, ditunggu duel kandang kontra Leverkusen di leg kedua babak 16 besar Liga Champions (Atletico unggul agregat sementara 4-2), pelatih Diego Simeone melakukan sedikit rotasi pada skuatnya. Namun, Simeone tetap menjaga kekuatan ofensifnya. Koke dan Nicolas Gaitan dipasang di kedua sayap, sedangkan Yannick Carrasco dan Griezmann berduet di barisan depan dalam formasi 4-4-2.
Tak mau disalip Real Sociedad, yang hanya satu poin di belakang mereka, Atletico memburu kemenangan di Estadio Nuevo Los Carmenes. Hanya saja, organisasi permainan Granada yang rapi membuat Atletico kesulitan. Demi keluar dari zona merah, Granada rupanya menolak kembali dibantai oleh Atletico seperti pada pertemuan sebelumnya (kalah 1-7 di Calderon).
Di babak pertama, Atletico kalah tipis ball possession (52% - 48%), bahkan tak melepas satupun tembakan tepat sasaran ke gawang Granada. Justru tuan rumah yang sekali mengancam lewat Ramos, tapi bisa dinetralisir oleh Jan Oblak. Skor 0-0 bertahan hingga jeda.
Tak mau cuma pulang dengan satu angka, Atletico mencoba meningkatkan tempo serangan di babak kedua. Diawali masuknya Angel Correa untuk Thomas Partey, Atletico mulai bermain lebih baik. Atletico lalu menciptakan beberapa peluang, tapi belum ada yang bisa menjebol gawang Guillermo Ochoa. Simeone lalu mengganti Nicolas Gaitan dengan Jose Gimenez.
Koke, Correa dan Carrasco bergantian mengancam gawang Ochoa, tapi kebuntuan tak kunjung pecah. Di menit 84, gol yang ditunggu-tunggu oleh Atletico akhirnya datang juga. Meneruskan crossing Koke dari sektor kiri, Griezmann yang onside sukses menyarangkan bola ke tiang jauh dengan sebuah diving header akurat. Skor berubah jadi 1-0 untuk Atletico.
Gol Griezmann itu akhirnya menjadi gol penentu kemenangan tim tamu, dan Granada pun terpukul.
Granada (5-4-1): Ochoa; Hector (Cuenca 78), Silva, Ingason (kuning 48), Saunier (kuning 24) (Malle 86), Foulquier (kuning 68); Pereira, Wakaso (kuning 72, merah 90), Uche, Boga; Ramos (Kravets 58).
Atletico (4-4-2): Oblak; Luis, Godin (kuning 90), Savic, Juanfran (kuning 81); Gaitan (Gimenez 60), Niguez, Partey (Correa 46), Koke; Carrasco (kuning 57) (Vrsaljko 86), Griezmann.
Statistik Granada - Atletico
Ball possession: 51% - 49%
Shots: 11 - 15
Shots on target: 2 - 6
Kartu kuning: 4 - 3
Kartu merah: 1 - 0.
Antoine Griezmann menjadi pembeda. Gol tunggal yang dia cetak dengan sundulan dari assist Koke di menit 84 memastikan Atletico pulang membawa tiga poin. Itu adalah gol ke-13 Griezmann di La Liga musim ini.
Granada menutup laga dengan sepuluh pemain setelah Mubarak Wakaso diganjar kartu kuning kedua akibat pelanggaran terhadap Griezmann di injury time. Hasil ini sendiri membuat Granada makin terdampar di zona merah.
Selalu menang dalam tiga pertemuan terakhir dengan Granada di La Liga, Atletico lebih diunggulkan meski main tandang. Sadar akan posisi timnya sebagai underdog walau berstatus tuan rumah, pelatih Lucas Alcaraz pun menerapkan skema defensif 5-4-1 dengan hanya meninggalkan Adrian Ramos sebagai penyerang tunggal.
Sementara itu, ditunggu duel kandang kontra Leverkusen di leg kedua babak 16 besar Liga Champions (Atletico unggul agregat sementara 4-2), pelatih Diego Simeone melakukan sedikit rotasi pada skuatnya. Namun, Simeone tetap menjaga kekuatan ofensifnya. Koke dan Nicolas Gaitan dipasang di kedua sayap, sedangkan Yannick Carrasco dan Griezmann berduet di barisan depan dalam formasi 4-4-2.
Tak mau disalip Real Sociedad, yang hanya satu poin di belakang mereka, Atletico memburu kemenangan di Estadio Nuevo Los Carmenes. Hanya saja, organisasi permainan Granada yang rapi membuat Atletico kesulitan. Demi keluar dari zona merah, Granada rupanya menolak kembali dibantai oleh Atletico seperti pada pertemuan sebelumnya (kalah 1-7 di Calderon).
Di babak pertama, Atletico kalah tipis ball possession (52% - 48%), bahkan tak melepas satupun tembakan tepat sasaran ke gawang Granada. Justru tuan rumah yang sekali mengancam lewat Ramos, tapi bisa dinetralisir oleh Jan Oblak. Skor 0-0 bertahan hingga jeda.
Tak mau cuma pulang dengan satu angka, Atletico mencoba meningkatkan tempo serangan di babak kedua. Diawali masuknya Angel Correa untuk Thomas Partey, Atletico mulai bermain lebih baik. Atletico lalu menciptakan beberapa peluang, tapi belum ada yang bisa menjebol gawang Guillermo Ochoa. Simeone lalu mengganti Nicolas Gaitan dengan Jose Gimenez.
Koke, Correa dan Carrasco bergantian mengancam gawang Ochoa, tapi kebuntuan tak kunjung pecah. Di menit 84, gol yang ditunggu-tunggu oleh Atletico akhirnya datang juga. Meneruskan crossing Koke dari sektor kiri, Griezmann yang onside sukses menyarangkan bola ke tiang jauh dengan sebuah diving header akurat. Skor berubah jadi 1-0 untuk Atletico.
Gol Griezmann itu akhirnya menjadi gol penentu kemenangan tim tamu, dan Granada pun terpukul.
Granada (5-4-1): Ochoa; Hector (Cuenca 78), Silva, Ingason (kuning 48), Saunier (kuning 24) (Malle 86), Foulquier (kuning 68); Pereira, Wakaso (kuning 72, merah 90), Uche, Boga; Ramos (Kravets 58).
Atletico (4-4-2): Oblak; Luis, Godin (kuning 90), Savic, Juanfran (kuning 81); Gaitan (Gimenez 60), Niguez, Partey (Correa 46), Koke; Carrasco (kuning 57) (Vrsaljko 86), Griezmann.
Statistik Granada - Atletico
Ball possession: 51% - 49%
Shots: 11 - 15
Shots on target: 2 - 6
Kartu kuning: 4 - 3
Kartu merah: 1 - 0.
Post A Comment: