Mancini: Ranieri akan Dikenang Selama-lamanya
AGEN BOLA168-Roberto Mancini yakin Claudio Ranieri akan terus diingat selama 2000 tahun, dimana pelatih asli Italia itu dilaporkan menolak untuk mengemban tugas di Leicester.
Manager Foxes itu diberhentikan dari tugasnya, kurang dari 12 bulan setelah menggiring mereka untuk mendapat titel juara Liga Inggris, salah satu berita yang kejutkan sejarah pesepakbolaan dunia.
Salah satu media media menyatakan bahwa alasan dipecatnya Ranieri adalah dikarenakan terpecah belahnya staf ruang ganti dan staf yang masih loyal kepada pelatih sebelumnya, Nigel Pearson.
“Sayang sekali, sepakbola memang selalu seperti ini,” keluh Mancini.
“Jika kalian menang, kalian-lah yang terbaik, jika kalian kalah ada harga yang harus kalian bayar. Dia melakukan sesuatu dengan luar biasa, oleh karena itu selama 2000 tahun ke depan namanya akan selalu diingat, dan itulah hal yang terpenting.
“Kami adalah para pelatih dan kami tahu kami memilih pekerjaan ini dimana kami selalu dapat kesulitan. Sayangnya dengan kekalahan dan momen sulit, pelatih selalu terkena imbasnya.
“Itu merupakan hukum dari sepakbola.”
Mancini juga ditanya mengenai laga antara Inter dan Roma, setelah meninggalkan Nerazzurri pada pra musim lalu.
“Itu akan jadi pertandingan yang terbuka dimana akan keluar satu hasil yang pasti, karena Roma sedang bagus-bagusnya, namun Inter selalu bermain dengan baik di kandang sendiri.
“Edin Dzeko? Saya mengenalnya dengan sangat baik, saya bekerja sama dengannya saat masih di Manchester City. Musim pertama dalam liga baru memang tidak akan pernah mudah, dan liga Italia bahkan lebih sulit bagi para penyerang.
“Dzeko selalu mencetak gol, dan normal bahwa dia akan terus seperti itu. Dia juga bermain dengan baik di City, dia selalu bisa mencetak gol.
“Sekarang dia bermain lebih konsisten, dia selalu dimainkan dan itu sangat membantunya. Hal itu akan sangat menguntungkan bagi pemain manapun.
“Siapa yang akan memenangkan Scudetto? Juve, saya akan mengatakan Juve meskipun kalian tidak pernah tahu apa yang akan terjadi ke depannya.”
Manager Foxes itu diberhentikan dari tugasnya, kurang dari 12 bulan setelah menggiring mereka untuk mendapat titel juara Liga Inggris, salah satu berita yang kejutkan sejarah pesepakbolaan dunia.
Salah satu media media menyatakan bahwa alasan dipecatnya Ranieri adalah dikarenakan terpecah belahnya staf ruang ganti dan staf yang masih loyal kepada pelatih sebelumnya, Nigel Pearson.
“Sayang sekali, sepakbola memang selalu seperti ini,” keluh Mancini.
“Jika kalian menang, kalian-lah yang terbaik, jika kalian kalah ada harga yang harus kalian bayar. Dia melakukan sesuatu dengan luar biasa, oleh karena itu selama 2000 tahun ke depan namanya akan selalu diingat, dan itulah hal yang terpenting.
“Kami adalah para pelatih dan kami tahu kami memilih pekerjaan ini dimana kami selalu dapat kesulitan. Sayangnya dengan kekalahan dan momen sulit, pelatih selalu terkena imbasnya.
“Itu merupakan hukum dari sepakbola.”
Mancini juga ditanya mengenai laga antara Inter dan Roma, setelah meninggalkan Nerazzurri pada pra musim lalu.
“Itu akan jadi pertandingan yang terbuka dimana akan keluar satu hasil yang pasti, karena Roma sedang bagus-bagusnya, namun Inter selalu bermain dengan baik di kandang sendiri.
“Edin Dzeko? Saya mengenalnya dengan sangat baik, saya bekerja sama dengannya saat masih di Manchester City. Musim pertama dalam liga baru memang tidak akan pernah mudah, dan liga Italia bahkan lebih sulit bagi para penyerang.
“Dzeko selalu mencetak gol, dan normal bahwa dia akan terus seperti itu. Dia juga bermain dengan baik di City, dia selalu bisa mencetak gol.
“Sekarang dia bermain lebih konsisten, dia selalu dimainkan dan itu sangat membantunya. Hal itu akan sangat menguntungkan bagi pemain manapun.
“Siapa yang akan memenangkan Scudetto? Juve, saya akan mengatakan Juve meskipun kalian tidak pernah tahu apa yang akan terjadi ke depannya.”
Post A Comment: