BERITA HOT-Polisi menangkap sepasang kekasih yang membunuh polisi di kawasan Pantai Kuta, Bali. Kedua pelaku yang merupakan warga Australia itu mengaku memukul lantaran korban mengintip mereka.
Dua orang tersebut yaitu David Taylor dan Sara Connor. Keduanya mengaku tak suka saat korban, Aiptu Wayan Sudarsa, mendekat dan melihat mereka sedang berpacaran di pantai.
"Itu pengakuan pelaku. Tapi polisi tak gampang memercayainya. Polisi akan mendalami keterangan tersebut. Yang namanya menghilangkan nyawa orang, apapun alasannya, tetap saja diproses secara hukum," kata Kapolresta Denpasar Kombes Pol Hadi Purnomo, Sabtu (20/8/2016).
Kapolresta mengaku keduanya sudah mengakui perbuatan tersebut. Mereka menghabisi nyawa polisi yang sedang berdinas pada Rabu dini hari 17 Agustus.
Polisi mencocokkan sejumlah barang bukti dengan keterangan pelaku dan saksi. Beberapa di antaranya pecahan botol bir yang berserakan di lokasi kejadian dan patahan papan selancar yang disewa dari home stay. Ceceran darah menunjukkan pelaku keluar dari lokasi kejadian melalui kawasan pantai.
Ada pula tukang ojek yang batal mengangkut pelaku setelah melihat korban berlumuran darah. Karyawan home stay pun melihat kedua pelaku pulang dengan berlumuran darah.
"Ada 8 saksi kunci yang sudah diperiksa dan seluruh kesaksian secara terang benderang merujuk kepada dua pelaku tersebut," ujarnya.
Kedua pelaku dibekuk pada Jumat 19 Agustus. Mereka sempat menghilang setelah menghabisi nyawa Aiptu Wayan di pinggir jalan, di depan sebuah hotel di Kuta.
Dua orang tersebut yaitu David Taylor dan Sara Connor. Keduanya mengaku tak suka saat korban, Aiptu Wayan Sudarsa, mendekat dan melihat mereka sedang berpacaran di pantai.
"Itu pengakuan pelaku. Tapi polisi tak gampang memercayainya. Polisi akan mendalami keterangan tersebut. Yang namanya menghilangkan nyawa orang, apapun alasannya, tetap saja diproses secara hukum," kata Kapolresta Denpasar Kombes Pol Hadi Purnomo, Sabtu (20/8/2016).
Kapolresta mengaku keduanya sudah mengakui perbuatan tersebut. Mereka menghabisi nyawa polisi yang sedang berdinas pada Rabu dini hari 17 Agustus.
Polisi mencocokkan sejumlah barang bukti dengan keterangan pelaku dan saksi. Beberapa di antaranya pecahan botol bir yang berserakan di lokasi kejadian dan patahan papan selancar yang disewa dari home stay. Ceceran darah menunjukkan pelaku keluar dari lokasi kejadian melalui kawasan pantai.
Ada pula tukang ojek yang batal mengangkut pelaku setelah melihat korban berlumuran darah. Karyawan home stay pun melihat kedua pelaku pulang dengan berlumuran darah.
"Ada 8 saksi kunci yang sudah diperiksa dan seluruh kesaksian secara terang benderang merujuk kepada dua pelaku tersebut," ujarnya.
Kedua pelaku dibekuk pada Jumat 19 Agustus. Mereka sempat menghilang setelah menghabisi nyawa Aiptu Wayan di pinggir jalan, di depan sebuah hotel di Kuta.
Mari Bergabung bersama kami sekarang juga, dan dapatkan bonus lainnya yang dimiliki oleh Togel168
Dapatkan Diskon 2D Terbesar 29,75% Hanya Di Togel168 Aman Dan Terpercaya
.
Jika anda ingin berkunjung ke Facebook Resmi kami, anda dapat berkunjung ketautan email kami : yigioh122@gmail.com
BY : www.togel168.com
PIN BB TOGEL168: 265A61EC
YM : cs.togel168
Dapatkan Diskon 2D Terbesar 29,75% Hanya Di Togel168 Aman Dan Terpercaya
.
Jika anda ingin berkunjung ke Facebook Resmi kami, anda dapat berkunjung ketautan email kami : yigioh122@gmail.com
BY : www.togel168.com
PIN BB TOGEL168: 265A61EC
YM : cs.togel168
Post A Comment:
0 comments: